SINGAPURA,UPOS.ID – Seorang dokter dari Makassar sekaligus dosen pada Fakultas Kedokteran universitas Negeri Makassar (UNM) Dr. Bhirau Wilaksono, berhasil memimpin timnya meraih kemenangan dalam ajang Singapore City Mission. Kegiatan ini merupakan bagian dari Longevity Talent Incubator yang diselenggarakan oleh Academy for Healthy Longevity, Yong Loo Lin School of Medicine, National University of Singapore, berlangsung sejak 10 hingga 21 Juni 2024.
Longevity Talent Incubator merupakan program yang bertujuan untuk mendidik generasi pemimpin masa depan dalam bidang healthy longevity satu bidang yang berkembang pesat beberapa tahun ini dengan fokus untuk mereduksi gap healthspan dan lifespan.
Dr. Bhirau Wilaksono, yang merupakan alumni dari program ini pada tahun 2023, mendapatkan kepercayaan untuk kembali bergabung sebagai junior mentor.
Dalam perannya ini, ia memimpin riset yang berdampak positif bagi masyarakat, khususnya di Singapura. Dengan salah satu juri dari salah satu anggota dewan Singapura Mr. Henry Kwek, parliament member Singapura.
” Suatu kehormatan untuk kembali ke Longevity Talent Incubator, kali ini sebagai junior mentor. Saya senang bisa membimbing tim yang luar biasa dari berbagai negara seperti Austria, Jerman, USA, Filipina, Pakistan, dan Singapura. Kami butuh banyak generasi muda yang mau fokus dibidang ini,” ujar Dr. Bhirau
Kegiatan yang berlangsung selama hampir dua minggu ini melibatkan berbagai sesi kuliah, workshop, dan diskusi yang intensif terkait aging dari berbagai perspektif, dimana para peserta diberikan kesempatan untuk belajar langsung dari para expert di bidang healthy longevity. Hasil dari riset dan proyek yang dikerjakan dalam ajang ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam upaya meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat secara berkelanjutan.
Kemenangan tim yang dipimpin oleh Dr. Bhirau Wilaksono tidak hanya membawa kebanggaan, tetapi juga menunjukkan potensi besar dalam mengeksplorasi bidang ini dimasa yang akan datang. Kegiatan ini juga menegaskan pentingnya kolaborasi lintas negara dalam bidang kesehatan.(#)