Upos.id, Kolaka – Mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka sukses menyelenggarakan seminar pendampingan peningkatan kapasitas Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Desa Lambopini, Kecamatan Iwoimenda, Kabupaten Kolaka. (30/8/2024)
Kegiatan ini mengusung tema “Peningkatan Kapasitas Bumdes dalam Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Menuju Desa Mandiri”. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat peran BUMDes dalam menggerakkan perekonomian Desa.
Seminar ini dibuka oleh Ibu Mutmainnah yang mewakili Kepala Desa Lambopini, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya peningkatan kapasitas BUMDes sebagai motor penggerak perekonomian desa.
” BUMDes Lambopini yang sejak pandemic hingga saat ini tidak aktif lagi kami berharap melalui seminar pendampingan ini BUMDes Desa Lambopini bisa aktif Kembali, berdaya saing dan mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat,” ujar Mutmainnah.
Acara ini menghadirkan 2 narasumber, yaitu akademisi dari USN bapak Slamet Hariadi, S.Pd., M.Pd yang membahas tata cara pendaftaran nama BUMDEs dan Badan Hukum BUMDes dari system Kemendes PDTT dan Narasumber Selanjutnya bapak Rahmat Hidayat, S.IP., M.Si., CHRS yang membahas cara penyusunan AD/ART BUMDEs berbasis Musyawarah dan Penyusunan Program Kerja berbasis Potensi dan Kebutuhan Desa. Selain itu, seminar juga membahas tantangan yang dihadapi BUMDes dalam pengelolaan keuangan dan SDM.
Koordinator mahasiswa KKN, Bayu Krisna , menyatakan bahwa seminar ini merupakan bagian dari komitmen mahasiswa KKN untuk berkontribusi dalam pembangunan desa.
“Kami melihat BUMDes Desa Lambopini sudah tidak aktif. Sementara kami memahami BUMDes memiliki potensi besar untuk memajukan perekonomian desa. Melalui seminar ini, kami berharap dapat memberikan solusi konkret dan bimbingan yang diperlukan,” kata Bayu.
Para peserta seminar, yang terdiri dari aparat desa dan perwakilan masyarakat desa, sangat antusias mengikuti jalannya acara. Mereka aktif berdiskusi dan bertukar pengalaman, terutama dalam mencari solusi terhadap permasalahan yang dihadapi BUMDes.
Salah satu peserta, Ketua BPD mengungkapkan bahwa materi yang disampaikan sangat relevan dan memberikan wawasan baru dalam mengelola BUMDEs.
Seminar ini diakhiri dengan adanya komitmen bersama antara Narasumber dan Pemerintah Desa untuk terus melakukan pendampingan dan pengembangan kapasitas BUMDes secara berkelanjutan di Desa Lambopini.
“Kami berharap inisiatif ini dapat menjadi langkah awal yang signifikan dalam mewujudkan Desa Lambopini sebagai desa yang mandiri dan sejahtera,” tutup Ibu Mutmainnah.
Dengan adanya pendampingan ini, diharapkan BUMDes Desa Lambopini bisa aktif Kembali, berkembang lebih pesat, mampu menciptakan lapangan kerja baru, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.