Upos.id, Morowali Utara – Dalam upaya menjaga stabilitas pasokan listrik di wilayah Morowali Utara, PLN UP3 Palu bersama dengan PLN Nusa Daya telah mengambil langkah proaktif dengan meningkatkan kapasitas Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Tompira sebesar 1000 kW. PLN berhasil mempercepat pemulihan listrik sejak 28 Oktober 2024. Langkah ini diambil untuk memberikan kenyamanan dan mendukung aktivitas sehari-hari masyarakat yang bergantung pada pasokan listrik.
Keandalan listrik di Morowali Utara menjadi prioritas utama PLN. “Kami menyadari bahwa kebutuhan energi di wilayah ini semakin meningkat, terutama dengan beban puncak Morowali Utara yang mencapai 11-12 MW. PLN merespons harapan ini dengan melakukan penambahan kapasitas pembangkit secara signifikan,” ujar Sofyan, Manager ULP Kolonedale.
PLN juga menyadari tantangan yang dihadapi menghadapi perubahan musim yang memperngaruhi beberapa Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) yang mengalami penurunan daya. Namun, PLN tetap berkomitmen untuk menjaga keandalan pasokan listrik, terutama di musim kemarau.
Selain solusi jangka pendek, PLN juga mempersiapkan solusi jangka panjang dengan menyelesaikan konstruksi jalur Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) yang diharapkan rampung pada awal Desember 2024. Dengan selesainya jalur SUTT ini, Morowali Utara akan menikmati kestabilan listrik yang lebih baik.
Manager UP3 Palu, Yanuar, menegaskan bahwa PLN akan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik.
“Penambahan kapasitas di PLTD Tompira dan pembangunan SUTT adalah bukti nyata komitmen kami untuk menghadirkan pasokan listrik yang andal bagi masyarakat. Kami memahami kebutuhan listrik yang semakin meningkat dan berkomitmen untuk mencari solusi demi kenyamanan dan produktivitas masyarakat Morowali Utara,” ujarnya.
PLN tidak hanya berkomitmen menyediakan energi, tetapi juga bertekad untuk menghadirkan terang bagi seluruh masyarakat di pelosok negeri.(mid)