Upos.id, Makassar – Program studi (Prodi) ilmu Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu politik (FISIP) Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar pelatihan pengembangan softkill dan sosialisasi beasiswa. Kegiatan ini diadakan di grand Asia Hotel, Makassar (26/3/2022)
Kegiatan ini diikuti oleh 40 peserta yang terdiri dari mahasiswa tingkat akhir dan alumni baru (Fresh Graduate). Kegiatan ini dibuka oleh ketua Prodi Administrasi Publik, Dr. Nurdin Nara, M.Si.
Sekretaris Prodi Administrasi Publik FISIP UNHAS, Dr. Muh. Tang Abdullah, MAP mengatakan bahwa Kegiatan pengembangan softskill dan sosialisasi beasiswa bagi mahasiswa tingkat akhir dan fresh graduate Prodi Administrasi Publik bertujuan untuk mendukung capaian Indikator Kinerja Utama (IKU1) yakni kualitas lulusan yang diukur berdasarkan (1) Prosentase lulusan berhasil mendapatkan pekerjaan kurang dari 6 bulan, (2) Prosentase lulusan studi lanjut, dan (3) Prosentase lulusan menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup.
“Kita akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas alumni kita. Setelah kegiatan ini, kita akan mengadakan kerjasama dengan Wibawa Education Coaching (WEC) untuk pengembangan softskill mahasiswa” jelasnya.
Adapun pelatihan ini menghadirkan dua narasumber yakni Direktur Alumni dan Penyiapan karir Unhas, Abdullah Sanusi, Ph.D dengan tema “Berbagai macam beasiswa dan strategi menaklukkannya” dan Profesional Coach, Titim Wibawayanti Asapa dengan tema “How to Prepare to Your Next Level”.
Direktur Alumni dan Penyiapan karir Unhas, Abdullah Sanusi, Ph.D mengatakan bahwa beasiswa itu adalah kesempatan Emas, memberi kita pengalaman bersekolah yang Lebih Baik, ,memperoleh Networking dan mendapatkan uang tambahan.
“Beasiswa itu sangat banyak manfaatnya. dengan beasiswa saya bisa menikmati kuliah di Inggris. mengunjungi berbagai negara secara gratis serta memiliki jaringan luas. jadi kita tidak boleh melewatkan peluang. kalaupun kuotanya hanya satu, kita harus tetap optimis bahwa 1 yang lulus itulah adalah kita” jelas dosen Fakultas Ekonomi Unhas ini.
Abdullah menjelaskan, adapun Strategi Memperoleh Beasiswa yakni mempersiapkan rencana program studi sejak dini Persiapkan TOEFL atau IELTS, persiapkan berkas dan persyaratan sejak awal. perbanyak experience dan achievement selama pendidikan sarjana, sediakan surat rekomendasi da rajin berkonsultasi dengan orang yang berpengalaman.
Sementara itu Education& Life Coach, Titim Wibawayati Asapa menekankan bahwa Attitude merupakan aspek terpenting dari ketiga hal yang seharusnya dimiliki oleh seorang yang mempersiapkan dirinya setelah mengeyam dunia perkuliahan.
“Dua aspek lainnya ialah Skill (kemampuan) dan Knowledge (Pengetahuan), yang menurutnya merupakan aspek yang dapat diasah dan terus ditingkatkan” jelasnya.
Direktur Wibawa Education Coaching (WEC) ini juga memberikan masukan terkait bagaimana mahasiswa dan alumni mampu mengenali dirinya sendiri atau Self Awareness. Menurutnya, Sikap yang berupaya memperhatikan pikiran, perilaku, perasaan dan dampaknya terhadap orang lain. Ketika kita mampu memahami tentang diri sendiri, maka kita akan mudah juga memahami orang lain.
“Dalam upaya mengenali diri sendiri, terdapat 6 (enam) cara dalam mencapainya yakni Nilai, Minat, Emosi, Jam Biologis, Kekuatan dan Misi” jelasnya.
kegiatan ini berlangsung secara interaktif dan diikuti antusias oleh mahasiswa. setelah kedua materi berlangsung diadakan evaluasi yang dipandu oleh Amril Hans (Dosen administrasi publik FISIP UNHAS). Hasil evaluasi menunjukkan peserta yang ikut umumnya merasakan manfaat dari pelatihan ini khususnya pentingnya softskill dan optimisme meraih beasiswa.