NewsAktivitas Tambang di Desa Kupa Rusak Drainase dan Jalan Provinsi

Aktivitas Tambang di Desa Kupa Rusak Drainase dan Jalan Provinsi

BARRU, UPOS.ID–Kasus Tambang yang menyeruak di Kabupaten Barru menjadi pembicaraan hangat sehari-hari.

Salah satu titik tambang terletak di Desa Kupa, Kecamatan Mallusetasi yang diduga milik H.Azis cs. Hal ini menjadi sorotan masyarakat lantaran ceceran tanah tambang menutupi drainase bahkan jalan utama Provinsi Makasar-Pare Pare.

Menurut warga setempat yang enggan disebutlan identitasnya, ceceran ceran tanah dan pasir itu sangat mengganggu kenyamanan berlalulintas dan imbas ke masyarakat adalah ceceran tanah itu beterbangan pada saat kering.

Dari keluhan warga masyarakat setempat, Anggota DPRD Barru yang tergabung beberapa komisi langsung merespon dan turun langsung ke lapangan melihat kejadian itu.

Anggota Komisi II DPRD Barru, Samsurijal mengatakan, seharusnya pelaku tambang ini berkonsultasi dengan pihak terkait, seperti inspektur tambang setempat dan Dinas Lingkungan Hidup.

“Untuk kemudian bekerja sama supaya tidak mengganggu kenyaman aktifitas di sekitar wilayah tambang, termasuk yang di lewatinya,” kata Ancu sapaan akrabnya, kemarin.

Pengawas Balai Besar Jalan dan Jembatan Sulawesi Selatan, La Upe juga merespon keluhan masyarakat. Dimana akibat aktivitas tambang ini mengakibatkan drainase tertutup hingga luapan tanah yang menutupi badan jalan provinsi.

“Kami sudah sering memeriksa drainase ini tetapi kekuatan tanah hasil dari ceceran tanah tambang ini sulit kami atasi,” tetapi selalu pihak kami memeperhatikan,” ujarnya.

Hadir dalam kegiatan ini Andi Wawo Mannonjengi dari Komisi I DPRD Barru, Rusdi Cara, Akil Komisi III dan Syamsurijal dari Komisi II. Juga nampak terlihat Kepala Desa Kupa Suardi. (amp)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita terkait

Berita Terbaru